Travel planning navigation concept. Classic magnetic detail of compass on light blue with earth globe in the backround.

Menggunakan Waktu dengan Sebaik-Baiknya

Oleh : Rahmad Buchori

Khutbah Pertama

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنَّ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ

قال الله تعالى :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ اتَّقُواْ اللّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُواْ رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُم مِّن نَّفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيراً وَنِسَاء وَاتَّقُواْ اللّهَ الَّذِي تَسَاءلُونَ بِهِ وَالأَرْحَامَ إِنَّ اللّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيباً

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلاً سَدِيداً ۝ يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَمَن يُطِعْ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزاً عَظِيماً

وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم :

فَإِنَّ أَصْدَقَ اْلحَدِيْثِ كِتَابُ اللهِ، وَخَيْرَ اْلهَدْيِ هَدْيُ مُحَمَّدٍ ﷺ، وَشَرَّ اْلأُمُوْرِ مُحْدَثَاتُهَا، وَكُلَّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ، وَكُلَّ بِدْعَةٍ ضَلَالَةُ، وَكُلَّ ضَلَالَةٍ فِيْ النَّارِ

Jama’ah jum’at Rahimani Warahimakumullah

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman ;

وَ الْعَصْرِ

Artinya : ” Demi masa “

             Pada ayat pertama ini, Allah Subhanahu Wa Ta’ala bersumpah  Dengan waktu.Lalu yang menjadi Pertanyaan mengapa Allah Subhanahu Wa Ta’ala bersumpah dengan waktu? Karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala hendak Menunjukkan kepada hamba-Nya sebagai Bentuk pengagungan kepada waktu.Betapa Berharganya sebuah waktu,betapa Pentingnya sebuah waktu dalam kehidupan Ini.Telah kita ketahui bersama bahwa waktu Adalah bagian dari kehidupan kita.Barang Siapa yang memanfaatkan waktu dengan Baik niscaya ia akan beruntung.Dan barang Siapa yang menyia-nyiakan waktunya maka Ia akan merugi dan menyesal dikehidupan Yang akan datang.

Oleh karena itu kita sebagai seorang Muslim hendaknya untuk senantiasa Memanfaatkan waktu kita dengan sebaik-Baiknya dengan mengisi waktu tersebut Dengan amalan-amalan sholih sebagai Bekal kita dikehidupan akhirat kelak.

Rasulullah juga mendorong umatnya Agar senantiasa menggunakan waktu yang Ia miliki sekarang sebelum datang waktu Yang lain. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas Radhiyallahu ‘anhuma :

إِغْتَنِمْ خَمْسًا قَبْلَ خِمْسِ شَبَابَكَ قَبْلَ هَرَمِكَ وَ صِحَّتَكَ قَبْلَ سَقَمِكَ وَ غِنَاكَ قَبْلَ فَقْرِكَ وَ فَرَاغَكَ قَبْلَ شَغْلِكَ وَ حَيَاتَكَ قَبْلَ مَوْتِكَ ( رواه الحاكم )

Artinya : “ Manfaatkanlah lima perkara Sebelum lima perkara : Masa mudamu Sebelum datang masa tuamu,masa Sehatmu sebelum datang masa Sakitmu,dan masa kayamu sebelum datang Masa fakirmu(miskinmu),dan masa Luangmu sebelum datang masa Sibukmu,dan masa hidupmu sebelum Datang kematianmu.” (HR Alhakim)

Jama’ah jum’at Rahimani Warahimakumullah

             Marilah kita merenungkan sejenak Perkataan Imam Hasan Al bashri Rahimahullah bahwasannya ia berkata “Hai bani adam,engkau hanyalah hari Hari,setiap satu hari pergi,maka pergi pula Sebagian umurmu”.Mari kita renungkan Bagaimana beliau berkata hari hari , bukan Bulan bulan maupun tahun tahun.Hal ini Menunjukkan bahwa kehidupan waktu di Dunia ini sangatlah singkat dan cepat Berlalu.Kemudian beliau juga berkata “Dunia itu hanya tiga hari,kemarin yang Telah berlalu,esok yang bisa jadi engkau Tidak mendapatinya,dan hari ini,maka Inilah bagianmu

             Para Salafus shalih telah Menyadari tentang mahalnya waktu dan Berharganya usia,maka dari itu mereka Saling  berlomba lomba untuk mengisinya Dengan kebaikan dan ketaatan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.Mereka juga Saling menasehati kepada saudara saudara Mereka sebagai wujud pelaksanaan Perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala agar Saling menasehati dalam hal kebaikan Maupun saling menasehati dalam hal Kesabaran.

Jama’ah Jum’at Rahimani Warahimakumullah

   Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman Pada ayat yang kedua;

إِنَّ لْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ

Artinya : “Sesungguhnya manusia itu Berada dalam kerugian”

Allah Subhanahu Wa Ta’ala menjelaskan Bahwasanya semua manusia benar benar Dalam keadaan merugi.Tidak memandang Banyaknya harta yang dimilikinya,tidak Memandang seberapa banyak anak dan Keturunan yang dimilikinya,atau badan Yang kuat ketika ia masih sehat,atau Tingginya kedudukan maupun jabatan yang Ia milili.Akan tetapi Allah Subhanahu Wa Ta’ala memberikan pengecualian yaitu Terletak pada ayat setelahnya,

إِلاَّ الَّذِيْنَ آمَنُوْا وَ عَمِلُوْا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْ بِلْحَقِّ وَتَوَاصَوْ بِالصَّبْرِ

Artinya : “ Kecuali orang orang yang Beriman dan mengerjakan amal shalih dan Mereka saling menasehati dalam kebenaran Dan saling menasehati dalam kesabaran”

Khutbah Kedua

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّينِ كُلِّهِ وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُونَ

اَقُوْلُ قَوْلِي هذَا وَاسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْم لِي وَلَكُمْ, اِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ الرَّحِيْمِ

أَشْهَدُ أنْ لا إلَهَ إلا اللهُ وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَهُ، وأشهدُ أنَّ مُحَمَّدًا عبْدُه ورَسُولُه

اللَّهُمَّ صَلِّ وسَلِّمْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ

             Allah Subhanahu Wa Ta’ala Menjelaskan kepada kita bahwasannya Kebanyakan manusia adalah tidak atau Kurang bersyukur kepada Allah Subhanahu Wa ta’ala.Artinya hanya Sedikit dari hamba-Nya yang bersyukur Kepada-Nya. Hal ini sebagi firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala

وَقَلِيْلٌ مِّنْ عِبَادِيَ الشَّكُوْرُ

Artinya : “Dan sedikit sekali dari hamba-Hamba-Ku yang bersyukur”. (Qs Saba:13)

Rasulullah juga telah bersabda ;

نِعْمَتَانِ مَغْبُونٌ فِيهِمَا كَثِيرٌ مِنْ النَّاسِ الصِّحَّةُ وَالْفَرَاغُ

Artinya :”Dua nikmat, kebanyakan manusia Tertipu dengan keduanya, yaitu kesehatan Dan waktu luang.” (HR. Al-Bukhari)

   Rasulullah menjelaskan bahwa Kebanyakan manusia ialah melalaikan atau Bahkan lupa dengan dua kenikmatan,yaitu Nikmat sehat dan nikmat waktu luang yang Mana mereka tidak menggunakan waktu Tersebut dengan sebaik baiknya.Sehingga Mereka terjatuh dalam angan angan yang Hampa dan impian yang kosong.

Jama’ah Juma’at Rahimani warahimakumullah

            Oleh karena itu marilah kita Memohon kepada Allah Ta’ala agar Senantiasa menyadarkan kita betapa Berharganya waktu dan usia kita serta kita Memohon taufiq-Nya kepada kita,sehingga Kita dapat memanfaatkan waktu dengan Sebaik baiknya dan dapat mengamalkan Untuk ketaatan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.Dan kita memohon kepada Allah Juga agar dijauhkan dari orang orang yang Menyia-nyiakan waktu di kehidupam dunia Ini.

للَّهُـمَّ إِنيِّ أَعوُذُ بِكَ مِنْ عَذاَبِ جَهَنَّمَ،وَمِنْ عَذاَبِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْـنَةِ الْمَحْياَ وَالْمَماَتِ وَمِنْ فِتْـنَةِ الْمَسيِحِ الدَّجاَّلِ

إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يَاأَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا.

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ وَرَضِيَ اللهُ تَعَالَى عَنْ كُلِّ صَحَابَةِ رَسُوْلِ اللهِ أَجْمَعِيْنَ.

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ

اَللَّهُمَّ أَرِنَا الْحَقَّ حَقًّا وَارْزُقْنَا اتِّبَاعَهُ، وَأَرِنَا الْبَاطِلَ باَطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ.

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا.
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.

سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ، وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ
وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini