Disusun Oleh :Hendri
Khutbah Pertama
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَركَاتُهُ
إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ
أَشْهَدُ أَنْ لَاۧإِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى مَحَمَّدِ نِالْمُجْتَبٰى، وَعَلٰى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَهْلِ التُّقٰى وَالْوَفٰى. أَمَّا بَعْدُ فَيَاأَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ! أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ وَطَاعَتِهِ فَقَدْ فَازَ مَنِ اتَّقَى
:فَقَالَ اللهُ تَعَالٰى فِيْ كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ
ﻳَﺎﺃَﻳُّﻬﺎَ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺀَﺍﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠﻪَ ﺣَﻖَّ ﺗُﻘَﺎﺗِﻪِ ﻭَﻻَ ﺗَﻤُﻮْﺗُﻦَّ ﺇِﻻَّ ﻭَﺃَﻧﺘُﻢْ ﻣُّﺴْﻠِﻤُﻮْﻥَ
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيرًا وَنِسَاءً وَاتَّقُوا اللَّهَ الَّذِي تَسَاءَلُونَ بِهِ وَالْأَرْحَامَ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
ﻳَﺎﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺀَﺍﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠﻪَ ﻭَﻗُﻮْﻟُﻮْﺍ ﻗَﻮْﻻً ﺳَﺪِﻳْﺪًﺍ. ﻳُﺼْﻠِﺢْ ﻟَﻜُﻢْ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟَﻜُﻢْ ﻭَﻳَﻐْﻔِﺮْ ﻟَﻜُﻢْ ﺫُﻧُﻮْﺑَﻜُﻢْ ﻭَﻣَﻦْ ﻳُﻄِﻊِ ﺍﻟﻠﻪَ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟَﻪُ ﻓَﻘَﺪْ ﻓَﺎﺯَ ﻓَﻮْﺯًﺍ ﻋَﻈِﻴْﻤًﺎ
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah.
Pada hari yang berbahagia ini dan di hari yang mulia ini marilah kita terus mendorong dan memotifasi kepada diri kita untuk bisa terus ketakwa kepada Allah Subahanahu wa Ta’ala dan itu makna yang terkandung pada khutbatul hajah.
….ﻳَﺎﺃَﻳُّﻬﺎَ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺀَﺍﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠﻪَ….,ﻳَﺎﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟﻨَّﺎﺱُ ﺍﺗَّﻘُﻮْﺍ….,ﻳَﺎﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺀَﺍﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺗَّﻘُﻮﺍ ﺍﻟﻠﻪ
Semuanya mengingatkan kita untuk terus bertakwa kepada Allah dengan takwa yang sebenarnya tentunya,melaksanakan ketaatan kepada Allah dengan ilmu yang datang dari Allah,kita harapkan surga dari Allah,meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah ,berdasarkan ilmu dari Allah,sambil kita takut akan hukuman Allah Tabaraka wa Ta’ala
Kemudian di hari yang mulia ini shalawat serta salam kita haturkan kepada pembawa risalah yaitu Rasul kita yag mulia Nabi Muhammad ﷺ
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
Dari sahabat yang mulia Sahl bin Sa’ad As’idi beliau mengatakan:
جاء جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَامُ، فَقَالَ: يَا مُحَمَّدُ عِشْ مَا شِئْتَ فَإِنَّكَ مَيِّتٌ، وَأَحْبِبْ مَنْ شِئْتَ فَإِنَّكَ مَفَارِقُهُ، وَاعْمَلْ مَا شِئْتَ فَإِنَّكَ مَجْزِيٌّ بِهِ
“Datang jibril kepada Nabi ﷺ lalu Jibril mengatakan ,wahai Muhammad ,hiduplah sesukamu karena sesungguhnya kamu akan mati.cintailah siapa yang kamu suka ,karena sesungguhnya engkau akan berpisah dengannaya,dan berbuatlah sesukamu,karena sesungguhnya engkau akan diberi balasan karenanya”. (HR. Ath-Thabrani).
Ini menunjukkan kepada kita tidak ada yang akan kekal di dunia ini,dan kematian merupakan hal yang pasti,tidak ada yang bisa terhindar darinya,mati itu dinamakan oleh Allah Al-Yakin
وَاعْبُدْ رَبَّكَ حَتّٰى يَأْتِيَكَ الْيَقِيْنُ
“Dan sembahlah Rabmu sampai datang Al-Yakin (Kematian)”.
Maka untuk itu mari kita persiapkan diri kita para hadirin yang dirahmati oleh Allah Azza wa Jalla ….
Dan untuk itu perlunya kita mengetahui untuk apa kita diciptakan didunia ini…
Kita diciptakan oleh Allah didunia ini tidak lain dan tidak bukan yaitu untuk beribadah kepada Allah Subahanahu wa Ta’ala ,sebagaimana Allah Subahanahu wa Ta’ala Berfirman dalam (QS.Adz Dzariyat:56)
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
“Dan tidaklah Aku menciptakan Jin dan Manusia melainkan agar mereka beribadah kepada Ku”
Lantas apakah kita sudah siap ketika kita dipanggil oleh Allah Azza wa Jalla.??
Apakah bekal kita sudah cukup untuk bertemu dengan Allah..??
Sungguh ketahuilah Jama’ah di Akhirat itu Cuma ada dua tempat surga dan neraka,
Jadi kalau kita tidak di surga pasti di neraka,tidak ada tempat yang ketiga.
Oleh sebab itu mari kita siapkan bekal kita sebanyak-banyaknya agar ketika sewaktu waktu kita dipanggil oleh Allah kita sudah siap,dan ketika kita ditanya didalam kubur kita
“Man Rabbuka…?? Waa Maa Diinuka..?? Waa Man Nabiuka..??”
Lidah kita lancar dan di permudah oleh Allah untuk menjawabnya.
Oleh sebab itu, barang siapa yang Allah selamatkan dia dari Api neraka dan dimasukan kedalam surga, maka sungguh dia telah mendapatkan suatu keberuntungan yang mana tidak ada keberuntungan sehebat dia di masukan kedalam surga oleh Allah. akan tetapi barang siapa yang Allah masukkan dia ke dalam Api neraka maka sungguh tidak ada kerugian sehebat dia di masukkan ke dalam neraka oleh Allah dan sungguh dia termasuk orang-orang yang merugi.
Oleh sebab itu Allah Subahanahu wa Ta’ala berfirman:
كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَاِنَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَاُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ
“Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan kematian,dan kelak pada hari kiamat kalian akan diberi upah oleh Allah subahanahu wata’ala .barang siapa Allah selamatkan dia ,jauhkan dia dari api neraka dan dimasukan kedalam syurga maka sungguh dia memperoleh keberuntungan yang besar dan sesungguhnya ”.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
Tsabit Al-Bunani Rahimahullah pernah berkata, beruntnglah orang-orang yang senantiasa mengingat waktu datangnya kematian ,tidaklah seorang hamba memperbanyak mengingat kematian kecuali akan tampak buahnya di dalam amalnya.
Kemudian Amar bin Yasir Rahimahulah juga pernah berkata, cukuplah kematian sebagai pemberi nasehat dan pelajaran, cukuplah keyakinan sebagai kekayaan dan cukuplah ibadah sebagai kegiatan yang menyibukkan.
Saudaraku..! coba Anda ingat kembali rasa sakit yang anda rasakan ketika anda tertusuk oleh Jarum atau tersengat Api….bukankah itu sangat menyakitkan..? padahal cuma sebagian kecil dari tubuh kita yang terkena oleh Api tersebut.
Lantas bagaimana ketika kelak apabila seorang hamba banyak melakukan dosa ,ketika nyawanya di cabut oleh Malaikat Maut ,
فَيَقُولُ أَيَّتُهَا النَّفْسُ الْخَبِيثَةُ اخْرُجِى إِلَى سَخَطٍ مِنَ اللَّهِ وَغَضَبٍ
Wahai jiwa yang keji keluarlah engkau menuju kemurkaan Allah dan dan kemarahan-nya.
فَتُفَرَّقُ فِى جَسَدِهِ فَيَنْتَزِعُهَا كَمَا يُنْتَزَعُ السَّفُّودُ مِنَ الصُّوفِ الْمَبْلُولِ
maka ia mencabut Ruhnya layaknya ia mencabut saffud(penggerek yang) banyak mata besinya dari wol yang basah.
Dan ketika kelak dia diseret dan di lemparan kedalam Api neraka yang mana bahan bakarnya Manusia dan batu.
Saudaraku..! siapkah Anda mengalami pengalaman yang begitu menyakitkan ini..??
Bila saudaraku tidak kuasa menahan betapa sakitnya ini semua ,maka mengapa noda- noda maksiat terus mengotori Lembaran-lembaran amal kita , mengapa kaki-kaki kita kaku untuk melangkah menuju panggilan Allah,mengapa tangan kita tersa berat untuk berikan sedikit harta kita dijalan Allah Azza wa Jalla, mengapa mata yang di berikan oleh Allah ini kita gunakan untuk melihat suatu yang haram…
Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah
Oleh karena itu, marilah kita berjuang dan terus berdoa dan beramal shaleh, kita memohon kepada Allah agar mendapat rahmat Allah agar Allah mudahkan kita dalam beramal, dan semoga Allah jauhkan diri kita dari Api neraka, dan Allah lindungi kelurga kita dari Api neraka ini.
أَقُوْلُ قَوْلِيْ هٰذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Khutbah Kedua
الحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالمِيْنَ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَافِ الأَنْبِيَاءِ وَالمرْسَلِيْنَ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ
اَمَّا بَعْدُ : فَيَا اَيُّهَاالنَّاسُ !! اِتَّقُوااللهَ تَعَالىَ. وَذَرُو الْفَوَاحِشَ مَاظَهَرَ وَمَا بَطَنْ. وَحَافِظُوْا عَلىَ الطَّاعَةِ وَحُضُوْرِ الْجُمْعَةِ وَالْجَمَاعَةِ. وَاعْلَمُوْا اَنَّ اللهَ اَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ. وَثَنَّى بِمَلاَئِكَةِ قُدْسِهِ. فَقَالَ تَعَالىَ وَلَمْ يَزَلْ قَائِلاً عَلِيْمًا
اِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِىْ يَاَ يُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
اللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالمسْلِمَاتِ وَالمؤْمِنِيْنَ وَالمؤْمِنَاتِ الأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ إِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعْوَةِ
رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
اللَّهُمَّ إنَّا نَسْأَلُكَ الهُدَى ، والتُّقَى ، والعَفَافَ ، والغِنَى
اللَّهُمَّ اكْفِنَا بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنَا بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
اللَّهُمَّ إنَّا نَعُوْذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِكَ
اللَّهُمَّ إنَّا نَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْبَرَصِ وَالْجُنُونِ وَالْجُذَامِ وَمِنْ سَيِّئِ اْلأَسْقَامِ
اللهمّ أحْسِنْ عَاقِبَتَنَا فِي الأُمُورِ كُلِّهَا، وَأجِرْنَا مِنْ خِزْيِ الدُّنْيَا وَعَذَابِ الآخِرَةِ
اللَّهُمَّ إنَّا نَسْأَلُكَ الجَنَّةَ وَنَعُوْذُ بِكَ مِنَ النَّارِ
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
.وَصَلَّى اللهُ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ و َمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن وَآخِرُ دَعْوَانَا أَنِ الْحَمْدُ لله رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
